Gubernur Rohidin Launching Pendirian Rumah Sakit Muhammadiyah

Selasa, 30 November 2021 15:10 WIB

Penulis:Herlina

Editor:Herlina

WhatsApp Image 2021-11-30 at 8.45.28 PM.jpeg
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat Launching pendirian Rumah Sakit Muhammadiyah di SMA Muhammadiyah 4 Kota Bengkulu, Selasa (30/11). (foto : ist/lyfebengkulu)

BENGKULU,lyfebengkulu.com-  Satu lagi sarana kesehatan di Provinsi Bengkulu bertambah. Ini usai dilakukan Launching pendirian Rumah Sakit Muhammadiyah di SMA Muhammadiyah 4 Kota Bengkulu, Selasa (30/11).  Kesehatan masyarakat merupakan salah satu hal penting yang menjadi prioritas. 

"Kita me-launching berdirinya Rumah Sakit Muhammadiyah Bengkulu. Ini harus menjadi sebuah momentum penting untuk menyiapkan sarana - prasarana kesehatan, kalau bagi keluarga besar perserikatan ini menjadi amal usaha milik seluruh masyarakat Bengkulu. Ketika mereka berkonsultasi dengan saya sebagai Gubernur, saya katakan segerakan saja agar aset di kawasan Kampung Bali ini betul - betul produktif dan lebih bermanfaat untuk masyarakat Bengkulu," jelas Gubernur Bengkulu Rohidin.

Politisi Partai Golkar tersebut meyakini pembangunan rumah sakit Muhammadiyah ini dapat selesai tepat waktu dan ke depannya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Bengkulu yang memerlukan fasilitas kesehatan.  Rohidin berharap rumah sakit Muhammadiyah ini akan berkembang sesuai kebutuhan masyarakat.

"Saya yakin betul dengan hari ini kita launching, tahapan pengerjaannya akan segera dimulai dan dalam waktu tidak terlalu lama saya kira harus beroperasi, apalagi dengan model layanan jaminan sosial kesehatan nasional itu, semua rumah sakit akan diberlakukan sama, bersaing secara sehat, semua diberikan porsi yang sama, sehingga itu menjadi modal yang sangat baik agar rumah sakit bisa berkembang," harap Rohidin yang juga merupakan Ketua Majelis Pendidikan Kader Muhammadiyah Provinsi Bengkulu ini.

Sementara itu, Ketua PDM Kota Bengkulu Zufiyardi Zubir bahwa pembangunan Rumah Sakit Muhammadiyah ini akan dibangun di lahan seluas 2 Ha untuk pembangunan pertama. Anggaran yang akan digunakan kisaran Rp 54 miliar, untuk rumah sakit  bertipe C dengan daya tampung 100 tempat tidur. (bth)