Langkah-langkah Mengelola Keuangan untuk Siaga Bencana

JAKARTA - Seperti yang telah Anda ketahui, bencana alam bisa muncul kapan saja tanpa dapat kita ketahui kapan akan muncul. Anda tentu juga tidak lupa dengan adanya pandemi COVID-19 yang sangat berdampak tidak hanya bagi kesehatan tapi juga ekonomi.

Belajar dari kejadian-kejadian tersebut, Anda bisa mencoba lebih hati-hati dan bijak mempersiapkan diri untuk menghadapi berbagai hal yang tidak terduga, dengan cara seperti berikut ini yang dirangkum dari laman resmi OJK.

Cara Bersiap Siaga Menghadapi Bencana Alam

Menjaga Kesehatan Tubuh dan Kebersihan Lingkungan

Musim hujan dapat membuat kondisi tubuh jadi cepat menurun serta rentan terkena penyakit. Agar daya tahan tubuh Anda tetap terjaga dan mampu beraktivitas sehari-hari, Anda perlu mendapatkan istirahat yang cukup, mengonsumsi makanan yang bergizi, termasuk buah dan sayuran. Anda juga perlu untuk menjaga lingkungan agar tidak menjadi pemicu munculnya penyakit dan bencana.

• Bercermin pada Kontroversi Roti Aoka dan Okko, Begini Cara Memilih Makanan Kemasan yang Aman dan Sehat
• Tips Daftar GoPay Merchant untuk Maksimalkan Usaha
• Jangan Lengah! Ini Cara Menghindari Penipuan dengan Modus Kirim Kode Rahasia

Menabung Dana Darurat

Dana darurat adalah dana yang Anda simpan dan hanya digunakan pada saat keadaan darurat atau muncul kondisi yang tidak terduga yang berpotensi mengganggu arus keuangan, baik itu kerusakan rumah, PHK secara mendadak, dan sebagainya.

Dana darurat seharusnya sudah Anda kumpulkan sejak pertama kali Anda memperoleh penghasilan. Jumlah dana darurat yang perlu dimiliki setiap orang tentu berbeda-beda tergantung pada kebutuhan.

Pada umumnya, bagi Anda yang masih belum memiliki tanggungan, sebaiknya Anda memiliki dana darurat sebesar 3-6 kali pengeluaran bulanan, sedangkan bagi Anda yang sudah memiliki tabungan atau berkeluarga Anda perlu memiliki dana darurat sebanyak 6-12 kali pengeluaran bulanan.

Anda juga perlu memastikan bahwa dana darurat disimpan di lokasi yang aman dan mudah untuk diakses ketika Anda tiba-tiba membutuhkannya. Namun, Anda perlu memisahkan dana darurat dengan rekening harian agar Anda tidak tergoda untuk mengambilnya. Anda juga dapat mengumpulkan dana darurat mulai dari sekarang dengan menyisihkan setidaknya 10% dari pemasukan bulanan.

Miliki Asuransi

Asuransi dapat membantu memberikan perlindungan jika suatu saat terjadi dampak dari peristiwa yang tidak diinginkan. Saat ini juga sudah ada banyak macam asuransi, seperti asuransi jiwa dan asuransi umum. Anda bisa memilihnya sesuai dengan kebutuhan dan kondisi Anda, serta kemampuan membayar premi bulanannya.

Memiliki Investasi atau Tabungan

Jika Anda sempat terdampak bencana, Anda tentu memahami bahwa perlu untuk segera bangkit kembali dan melakukan perbaikan terutama pada keuangan Anda. Ketika Anda sudah memiliki tabungan sebelumnya atau rutin melakukan investasi, setidaknya Anda tidak memulai dari nol dan bisa langsung bangkit.

Maka dari itu, penting untuk rutin dan rajin menabung dan berinvestasi setiap bulan agar kondisi finansial Anda bisa terjaga stabil.

• Tak Hanya Salah Transfer, Inilah Modus Penipuan Terbaru yang Harus Anda Waspadai
• 5 Perusahaan Emas dengan Cadangan Terbesar, MDKA Nomor Satu!
• Inilah 7 Negara Bebas Pajak Penghasilan, Tertarik Pindah?

Itu tadi beberapa cara mengelola keuangan agar Anda lebih siap menghadapi adanya bencana.

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 25 Jul 2024