BENGKULU,lyfebengkulu.com- Perusahaan farmasi yaitu AstraZeneca dan Novavax sama-sama mengumumkan bahwa vaksin COVID-19 mereka dapat memberikan perlindungan terhadap varian COVID-19 baru yaitu varian Omicron.

AstraZeneca mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa sebuah studi yang dilakukan di Universitas Oxford menemukan bahwa tiga dosis vaksin AstraZeneca yaitu vaksin dua dosis awal yang kemudian diikuti suntikan booster dinilai efektif melindungi terhadap varian Omicron.

Ketiga dosis vaksin tersebut dapat memberi pasien tingkat antibodi yang sama terhadap Omicron seperti yang dilakukan dua dosis vaksin terhadap varian Delta.

• 2022 Kartu Prakerja Berlanjut, Jangkau 11,4 Juta Penerima
• Singkirkan Singapura, Indonesia Melaju ke Final Piala AFF
• Kegiatan Rumahan Jadi Tren Hobi Selama Pandemi Covid-19

Seseorang yang menerima booster vaksin AstraZeneca juga ditemukan memiliki antibodi penawar yang lebih tinggi terhadap varian Omicron daripada orang yang sebelumnya terinfeksi dan pulih dari jenis COVID-19 lainnya.

Seperti yang dilansir dari laman The Independent, pengumuman dari AstraZeneca tersebut datang selang hanya beberapa jam setelah sebelumnya Novavax menyebutkan data awal yang menunjukkan bahwa vaksin barunya juga efektif untuk melawan varian Omicron.

Perusahaan farmasi Novavax mengatakan bahwa vaksinnya dapat memberikan reaktivitas silang luas terhadap Omicron dengan perlindungan yang meningkat hingga 36 kali lipat saat diberikan suntikan booster yang diberikan enam bulan setelah pemberian dosis kedua vaksin.

Vaksin Novavax sendiri telah disetujui untuk penggunaan darurat oleh organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.

Kedua perusahaan farmasi tersebut kini juga sedang mengerjakan vaksin yang secara khusus menargetkan varian Omicron.

Novavax juga telah mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan studi klinis dari vaksin khusus Omicron yang dimulai pada kuartal pertama tahun 2022. (TrenAsia.com)