JAKARTA,LyfeBengkulu.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah merampungkan revitalisasi kawasan pariwisata Situ Bagendit di Garut, Jawa Barat. Revitalisasi dilakukan melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Barat Direktorat Jenderal Cipta Karya yang dikerjakan sejak November 2020 dan selesai pada 2022.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, ketersediaan infrastruktur yang memadai akan mempercepat pengembangan destinasi wisata.

"Untuk pariwisata, yang pertama dilakukan harus diperbaiki infrastrukturnya. Kemudian amenities dan event baru promosi besar-besaran. Kalau hal itu tidak siap, wisatawan datang sekali dan tidak datang kembali. Itu yang harus kita jaga," kata dia dikutip dari keterangan resmi, Kamis, 2 Juni 2022.

Penataan kawasan wisata ini menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Kementerian PUPR sebesar Rp87,73 miliar yang dilaksanakan secara multi years contract (MYC) 2020-2021.

Revitalisasi dilakukan oleh kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) dengan pengerjaan terbagi dalam enam zona di atas lahan 2,8 hektare (Ha). Zona satu untuk wisata publik, zona dua kuliner, dan zona tiga area green school. Selanjutnya untuk zona keempat area komersil, zona kelima area water sport dan zona keenam area masjid serta konservasi.

Sedangkan untuk ruang lingkup pekerjaan di antaranya pembangunan jogging track sepanjang 6 kilo meter (km), taman teratai, taman bermain, pusat kuliner, restoran, masjid terapung, dan jembatan swafoto.

Di sisi lain, Kepala BPPW Jawa Barat Oscar Siagian menambahkan, revitalisasi Situ Bagendit merupakan kolaborasi antara Kementerian PUPR, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Keuangan, Kementerian Perhubungan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut.

• Antisipasi Krisis Pangan Global, Presiden: Sorgum Alternatif Bahan Pangan
• Kenakan Pakaian Adat Ende, Presiden Pimpin Upacara Harlah Pancasila Tahun 2022
• Kemudahan Berinvestasi, Fitur Investasi Hadir di Livin’ by Mandiri

Diharapkan juga penataan Situ Bagendit ini mampu meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar dan kembali menggiatkan pariwisata di Kabupaten Garut. Lebih lanjut, pemanfaatan Situ Bagendit sebagai kawasan lindung dan kawasan wisata fungsinya harus berjalan beriringan antara fungsi untuk memelihara dan menjaga kelestarian lingkunan dan fungsi ekonomi. (**/ta)