PGN Pastikan Pasokan Gas Bumi 100% Normal untuk Pelanggan Industri
JAKARTA, LyfeBengkulu.com- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), Subholding Gas Pertamina, memastikan penyaluran gas bumi untuk pelanggan industri sudah kembali 100% normal tanpa pembatasan. Penguatan pasokan ini mulai terealisasi sejak pertengahan Agustus, sehingga seluruh pelanggan industri bisa beroperasi optimal.
Dukungan Pemerintah dan Sinergi Pasokan Energi
Corporate Secretary PGN, Fajriyah Usman, menjelaskan bahwa stabilitas pasokan gas bumi tidak terlepas dari dukungan penuh Pemerintah, termasuk tambahan gas swap Natuna, optimalisasi pasokan gas dan LNG, serta kerja sama dengan para pemangku kepentingan.
“PGN berkomitmen memenuhi kebutuhan energi gas bumi secara optimal. Dengan penyaluran gas yang kini normal, kami bisa lebih fokus mendukung operasional pelanggan industri dan menjaga kontribusi gas bumi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Fajriyah.
- Festival Makanan India di Medan: Diplomasi Rasa dan Budaya yang Memikat
- Redmi 15C Resmi Hadir di Indonesia: Smartphone Stylish dengan Baterai 6000mAh dan Harga Mulai Rp1 Jutaan
- Xiaomi Indonesia Tingkatkan Layanan Purna Jual: Garansi Panjang, Jemput-Antar Gratis, dan Hotline WhatsApp

Apresiasi kepada Pelanggan Industri
PGN juga menyampaikan apresiasi kepada pelanggan atas loyalitas, komunikasi, dan koordinasi selama proses stabilisasi pasokan. Ke depan, PGN akan terus memperkuat infrastruktur energi bersih agar distribusi gas bumi semakin andal dan berkelanjutan.
- Mister Potato x SEVENTEEN: Kampanye Jinjja Crunch Hadirkan Sensasi Camilan Korea di Neo Soho
- PGN Dukung Efisiensi Energi, Pasokan Gas Bumi untuk Kemenhan dan TNI Berlanjut
- Konsulat Jenderal India di Medan Meriahkan Hari Kemerdekaan India ke-79 dengan Pertunjukan Budaya
Komitmen Transisi Energi dan Net Zero 2060
Langkah ini sejalan dengan komitmen PGN dalam mendukung transisi energi nasional dan pencapaian target Net Zero Emission (NZE) 2060. Sebagai Subholding Gas Pertamina, PGN menegaskan peran strategis gas bumi sebagai energi ramah lingkungan untuk mendukung daya saing industri dan perekonomian Indonesia.(**)