Seleksi Selesai, 6 Pecatur Fokus Porwil, Susi: Juni Siap TC Mandiri

Herlina - Selasa, 23 Mei 2023 11:36 WIB
SELEKSI: Sebanyak 22 pecatur dari kabupaten/kota se Provinsi Bengkulu ikut ambil bagian dalam program seleksi yang dilaksanakan Pengprov Percasi Bengkulu, yang dibentang di Sekretariat Comunitas Penghobi Catur (Cimbitur), Minggu (21/05/2023).(foto : istimewa)

BENGKULU, LyfeBengkulu.com- Pengprov Percasi Provinsi Bengkulu mulai fokus ke perhelatan Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) XI Sumatera 2023. Kesiapan tersebut, dengan sudah rampung menggelar seleksi atlet dengan cara marathon.

Seperti disampaikan Ketua Umum Pengprov Percasi Bengkulu, Susi Marleni Bachsin, SE, M.Si, dari hasil seleksi yang dilaksanakan, terjaring 6 pecatur terbaik. Seleksi dibentang secara terbuka dengan dua tahap.

"Seleksi tahap pertama berlangsung di Bintuhan Ibukota Kabupaten Kaur saat digelar Kejurda dua bulan lalu. Pada seleksi tahap pertama, diikuti 60 pecatur terbaik dari kabupaten/kota se Provinsi Bengkulu," ungkap Susi didampingi Sekum, Haryono, S.Pd.

Hasil seleksi tahap pertama di Kaur, lanjut dia, terjaring 15 pecatur. Lalu berlanjut seleksi tahap kedua yang dipentas di Kota Bengkulu, Minggu (21/05/2023), diikuti 22 pecatur. Hasil akhir, terjaring 6 pecatur terbaik.

"Enam pecatur terbaik hasil seleksi inilah yang akan kita persiapkan ke Porwil XI/2023 Sumatera yang akan berlangsung pada Nopember depan di Pekanbaru, Riau," papar anggota DPR-RI Dapil Bengkulu itu.

Ditambahkan Haryono dengan telah terpilihnya 6 pecatur hasil seleksi ini selanjutnya pihaknya memfokuskan taraining centre (TC). "Direncanakan untuk program TC mandiri, dipentas mulai Juni hingga Agustus," ungkap Haryono.

Sementara program TC Terpadu itu, ujar dia, diperkiraan bulan Agustus. "Kalau TC Terpadu sepertinya yang menyelenggarakan Dispora Provinsi Bengkulu. Kalau untuk TC Mandiri, kebijakan dari kita sendiri," tandas Haryono.

Perlu diketahui, enam pecatur yang lulus seleksi, adalah Idham Khalid (Kepahiang), Manalu (Bengkulu Selatan), Adly Juandra (Kota Bengkulu), David Attay (Bengkulu Selatan), Hermawan Susanto (Kota Bengkulu), Darnoko (Kepahiang).

Pecatur atas nama Idham Khalid asal Kepahiang, tambah Haryono, lolos langsung. Karena dia (Idham Khalid- red) merupakan pecatur MN (Master Nasional).

"Jadi kebijakan kita dari Pengprov Percasi, memberikan penghargaan langsung lolos-- tanpa ikut seleksi. Selama 23 tahun pecatur Bengkulu puasa gelar MN. Sebelumnya, ada sejumlah pecatur kita menyandang gelar MN," demikian Haryono.(nd)

Editor: Herlina
Bagikan

RELATED NEWS