JAKARTA - Laptop saat ini sebetulnya sudah dirancang agar baterainya bisa tahan lama. Akan tetapi, teknologi secanggih apapun tidak akan bisa melindungi baterai laptop jika Anda tetap memiliki beberapa kebiasaan buruk yang memicunya.

Banyak orang menyebut istilah penurunan kualitas baterai, seolah hal itu merupakan kondisi yang tidak dapat dihindari. Padahal, sebagian besar penyebabnya justru berasal dari cara Anda menggunakan laptop sehari-hari.

Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui beberapa kebiasaan yang dapat memicu baterai laptop Anda cepat rusak berikut ini.

• 5 Negara yang Sempat Berganti Ibu Kota Negara, Ada Myanmar Hingga AS!
• Tips Rahasia Miliki Kulit Glowing seperti Bae Suzy yang Bintangi Genie, Make a Wish
• Warren Buffett Ternyata Tak Minat Investasi Emas, Ini 5 Alasannya!

Penyebab Baterai Laptop Cepat Rusak

1. Menutup Ventilasi Udara Laptop

Menutup ventilasi udara laptop akan membuat laptop jadi cepat panas. Ventilasi udara laptop bisa tertutup karena Anda menggunakan laptop di atas kasur, sofa, atau selimut yang empuk.

Oleh karena itu, penting untuk meletakkan dan menggunakan laptop di meja yang datar.

2. Terlalu Sering Mengisi Daya Sampai 100%

Anda mungkin berpikir membiarkan laptop terus terhubung ke charger adalah hal yang baik, padahal justru sebaliknya. Baterai lithium-ion dan lithium-polymer yang sering digunakan laptop ternyata tidak dapat diisi secara penuh terlalu lama, apalagi jika laptop juga terasa panas saat digunakan.

Maka dari itu, penting untuk menjaga daya baterai di kisaran 20%-80% saja.

3. Menyimpan Laptop dalam Kondisi o% atau 100%

Hindari menyimpan laptop dalam keadaan baterai kosong total atau penuh jika tidak akan digunakan dalam waktu yang lama.

Baterai laptop yang penuh sampai 100% bisa menurun kapasitasnya jika tidak kunjung dipakai. Sedangkan baterai laptop sampai kosong atau 0% bisa terlalu lemah bahkan tidak bisa diisi ulang lagi.

Anda perlu memastikan baterai laptop sekitar 40-60% untuk menyimpannya. Setelah itu, Anda bisa mematikannya lalu simpan laptop di tempat yang sejuk dan kering (sekitar 10-25 derajat Celcius).

4. Main Game atau Bekerja Berat

Menggunakan laptop untuk main game 3D atau pekerjaan berat seperti rendering tanpa colokan listrik bisa memperpendek umur baterai. Selain itu, aktivitas tersebut membuat baterai bekerja keras dan cepat panas, sehingga baterai laptop tidak akan tahan lama.

Performa laptop juga berkurang karena sistem otomatis akan menurunkan daya ketika tidak tercolok listrik. Oleh karena itu, jika Anda ingin menggunakan laptop untuk pekerjaan yang berat, jangan lupa sambungkan charger ke colokan listrik. Jika harus memakai baterai, aktifkan mode Battery Saver dan pastikan ventilasi udara tetap lancar.

5. Menggunakan Charger Murah atau Palsu

Charger yang dijual murah biasanya tidak terlalu terjamin kualitasnya. Charger tersebut bisa jadi tidak mampu mengatur tegangan dengan benar dan mampu merusak baterai secara perlahan.

Selain itu, charger tersebut dapat merusak komponen pengisian atau membuat baterai jadi membengkak.

• 6 Ide Usaha yang Diprediksi Makin Cuan di 2026, Ada Green Business!
• Perbedaan Kondisi Ekonomi Indonesia Era SBY dan Jokowi, Mana Lebih Efektif?
• 9 Rekomendasi Makanan yang Baik Anda Konsumsi saat Cuaca Panas Ekstrem

Itu tadi beberapa kebiasaan yang bisa membuat baterai laptop cepat rusak, hati-hati!

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 27 Okt 2025