Wisata Kuliner Surabaya: 6 Hidangan Lezat yang Tak Boleh Dilewatkan

Redaksi Daerah - Rabu, 26 Februari 2025 13:08 WIB
6 Rekomendasi Kuliner di Surabaya yang Lezat dan Menggoda Lidah

JAKARTA – Jika Anda sedang liburan ke Surabaya, Anda wajib mencoba kuliner khasnya! Kota ini memang punya banyak makanan legendaris yang membuat Surabaya jadi salah satu destinasi wisata kuliner terbaik di Pulau Jawa.

Uniknya, beberapa makanan khas Surabaya ini susah ditemukan di tempat lain! Jadi, jangan sampai kelewatan buat mencicipi kelezatannya saat main ke sini.

Berikut beberapa rekomendasi kuliner khas Surabaya yang wajib masuk list wisata kuliner Anda.

Rekomendasi Kuliner di Surabaya yang Lezat

1. Rujak Cingur

Rujak Cingur adalah hidangan khas Jawa Timur yang sering dijumpai di berbagai ruas jalan di Kota Surabaya. Tak hanya di Surabaya, makanan ini juga dapat ditemukan di kota-kota lain karena banyak diminati oleh masyarakat. Nama cingur berasal dari bahasa Jawa Timur yang berarti congor atau mulut sapi, yang menjadi bahan utama dalam sajian rujak yang khas ini.

Hidangan ini juga dilengkapi dengan berbagai bahan tambahan, seperti potongan mentimun, kedondong, nanas, mangga, dan bengkuang. Selain buah, rujak cingur juga disajikan dengan potongan tahu dan tempe goreng, serta sayuran seperti daun kangkung dan irisan kacang panjang.

Sementara itu, bumbu rujak cingur dibuat dari campuran gula merah, kacang tanah goreng, garam, dan cabai yang dapat disesuaikan dengan selera. Untuk memperkuat cita rasa khas Jawa Timur, bumbu ini juga ditambahkan petis dan asam jawa.

2. Sate Klopo

Sate klopo merupakan salah satu kuliner khas Surabaya, Jawa Timur. Hidangan ini dibuat dari potongan daging sapi dan lemak yang dilapisi bumbu kelapa parut sebelum dibakar. Bumbu khas tersebut menjadi pembeda utama antara sate klopo dengan jenis sate lainnya.

Perpaduan bumbu dan proses pemanggangan menghasilkan cita rasa yang unik serta aroma kelapa yang khas, sehingga semakin menggugah selera. Sate ini umumnya disajikan dengan lontong atau nasi sebagai pelengkap. Dengan tambahan potongan bawang merah dan cabai, perpaduan rasa gurih, asin, manis, dan pedas pada sate klopo menciptakan sensasi lezat yang memanjakan lidah siapa pun yang mencicipinya.

Beberapa penjual juga menambahkan taburan kelapa parut sangrai atau srundeng sebagai pelengkap sate klopo.

3. Rawon

Salah satu kunci yang membuat rawon terasa lezat adalah penggunaan keluak dalam kuahnya. Keluak memberikan warna hitam pekat yang menjadi ciri khas hidangan ini. Tanpa keluak, rawon hanyalah sup biasa.

Karena warna kuahnya yang gelap, banyak wisatawan mancanegara menyebutnya sebagai black soup. Perlu diingat, keluak yang tidak diolah dengan benar bisa beracun, jadi tidak boleh dikonsumsi mentah.

Seporsi rawon biasanya terdiri dari potongan daging sapi, tauge, taburan bawang goreng, kerupuk udang, telur asin, serta kuah hitam yang kaya rempah. Perpaduan antara kuah beraroma khas, daging yang empuk, gurihnya telur asin, dan kesegaran tauge menciptakan cita rasa yang nikmat dalam setiap suapan rawon khas Jawa Timur.

4. Lontong Balap

Lontong balap terdiri dari potongan lontong yang dibungkus daun pisang, tauge, lentho, dan tempe goreng. Seluruh bahan tersebut kemudian disajikan dengan siraman saus kacang yang gurih dan pedas. Sebagai pelengkap, hidangan ini juga sering ditambah dengan irisan telur rebus, kerupuk udang, serta sambal kecap untuk memperkaya cita rasa.

Saus kacang dalam lontong balap umumnya dibuat dari kacang tanah, petis udang, bawang putih, cabai merah, gula merah, dan air. Seluruh bahan tersebut dihaluskan hingga menghasilkan saus kacang yang kaya rasa. Saus inilah yang menjadi kunci utama yang memberikan cita rasa khas pada lontong balap.

Rahasia kelezatan lontong balap terletak pada lentho yang digunakan. Lentho dibuat dari kacang tolo atau kacang tunggal yang dicampur dengan bumbu sederhana seperti garam, kencur, daun jeruk, bawang putih, bawang merah, dan ketumbar. Seluruh bahan tersebut kemudian dikepal dengan tangan sebelum digoreng.

Karena tidak menggunakan santan, kuah lontong balap terasa lebih segar dan tidak menyebabkan rasa enek meskipun disantap dalam porsi besar. Tauge yang menjadi pelengkap, disajikan bersama lontong dan lentho yang renyah, menambah sensasi tersendiri saat dinikmati.

Meskipun tampilannya sederhana, cita rasa lontong balap tetap lezat dan tak kalah nikmat dibandingkan hidangan lontong lainnya. Selain lontong dan lentho, sate kerang juga sering disajikan sebagai pelengkap hidangan ini.

5. Tahu Tek

Tahu tek merupakan hidangan yang terdiri dari tahu goreng setengah matang dan lontong yang dipotong kecil-kecil. Untuk pelengkap seperti kentang goreng, sedikit tauge, dan irisan ketimun menambah kelezatan serta memperkaya cita rasanya.

Hidangan ini semakin nikmat dengan siraman bumbu petis yang khas. Sebagai pelengkap, tambahan kerupuk udang dan taburan bawang goreng semakin menggugah selera.

6. Lontong Kupang

Lontong kupang merupakan hidangan yang terdiri dari irisan lontong yang disiram dengan kuah khas. Dalam satu porsi, terdapat potongan lontong, kupang, dan lentho.

Keunikan lontong kupang terletak pada penggunaan bumbu petis serta kuahnya yang berasal dari air rebusan kupang. Hidangan ini diracik dengan bumbu bawang putih, cabai, garam, dan petis khas kuliner Surabaya, menciptakan cita rasa yang khas.

Salah satu elemen utama dalam lontong kupang adalah petisnya yang memberikan rasa autentik. Perpaduan bumbu halus dalam sajian ini semakin menggugah selera para pecinta kuliner. Selain itu, kelezatan lontong kupang semakin lengkap dengan tambahan lauk pendamping seperti sate kerang dan lentho.

Itu dia beberapa rekomendasi kuliner khas Surabaya yang wajib dicoba. Semoga bermanfaat!

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 22 Feb 2025

Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh Redaksi pada 26 Feb 2025

Editor: Redaksi Daerah

RELATED NEWS