7 Langkah Efektif Menghalau Jamur di Rumah di Tengah Musim Hujan
JAKARTA — Saat hujan rutin turun bahkan hampir setiap hari, udara memang terasa lebih sejuk. Akan tetapi, Anda juga perlu waspada karena di saat yang sama, risiko tumbuhnya jamur dan lumut di rumah juga meningkat.
Musim hujan seperti sekarang merupakan kondisi yang ideal bagi jamur untuk berkembang. Perlu Anda tahu bahwa sebetulnya spora jamur sebenarnya ada di mana-mana, dan hanya memutuhkan tempat yang lembap dan hangat untuk bisa tumbuh.
Selain itu, musim hujan juga membuat kelembapan jadi meningkat, yang akhirnya menimbulkan embun di dinding atau jendela yang merupakan sumber air yang dibutuhkan oleh spora jamur tersebut.
- 5 Rekomendasi Novel Fiksi Indonesia yang Bisa Anda Baca di Waktu Luang
- 5 Dampak Buruk Financial FOMO terhadap Keuangan Anda, Hati-hati!
- Menguak Sejarah Panjang Erupsi Gunung Semeru Sejak 1818
Paparan jamur dalam jangka panjang dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan yang harus Anda wspadai. Bagi seseorang yang memiliki alergi, asma, atau daya tahan tubuh yang lemah, jamur bisa memperparah gangguan pernapasan, memicu reaksi alergi, bahkan serangan asma.
Gejala umum lainnya yang bisa muncul adalah batuk, bersin, mata perih, hingga ruam kulit. Bahkan, dalam kasus yang lebih parah, paparan jamur berkepanjangan dapat menimbulkan masalah pernapasan kronis dan infeksi.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk menjaga rumah bebas jamur, dengan cara berikut ini.
Cara Mencegah Tumbuhnya Jamur di Rumah

1. Jaga Sirkulasi Udara
Pastikan rumah atau kamar Anda memiliki aliran udara yang baik. Anda bisa membuka jendela dan menyalakan kipas angin untuk mengurangi kelembapan.
Selain itu, Anda juga dapat meletakkan dehumidifier di area yang lembap untuk membantu mengurangi kelembapan udara.
2. Bersihkan Ruangan Secara Rutin

Lap permukaan di rumah menggunakan pembersih anti jamur, terutama di area yang mudah lembap seperti kamar mandi dan dapur.
Bersihkan ruangan tersebut secara teratur agar jamur tidak sempat tumbuh. Pastikan juga jika ada tumbahan atau kebocoran segera dibersihkan dan dikeringkan.
3. Tutup Celah di Rumah
Cegah air hujan masuk ke dalam rumah dengan menutup setiap retakan atau celah yang ada di sekitar pintu dan jendela.
Tidak hanya itu, Anda bisa memanfaatkan produk peredam untuk menghalangi masuknya kelembapan dari luar.
4. Gunakan Dehumidifier

Letakkan dehumidifier di ruangan yang kadar kelembapannya tinggi seperti ruang bawah tanah atau kamar mandi. Alat ini akan membantu Anda menjaga udara di dalam rumah tetap kering dan menghambat pertumbuhan jamur.
5. Keringkan Barang yang Basah dengan Benar
Pastikan untuk mengeringkan barang yang basah seperti handuk, keset, atau kain basah, sebelum Anda menyimpannya. Hal ini karena kain yang lembap akan sangat mudah ditumbuhi jamur.
Jemur barang tersebut di luar ruangan atau area yang memiliki sirkulasi udara yang baik.
6. Pilih Bahan yang Tahan Jamur

Gunakan material atau kain yang tahan jamur, terutama jika barang tersebut diletakkan di area yang lembap seperti tirai atau bantal dekorasi. Kain sintetis atau bahan yang mudah menyerap kelembapan lebih sedikit bisa jadi pilihan yang tepat untuk rumah Anda.
7. Periksa Rumah Secara Rutin
Cek apakah ada tanda-tanda munculnya jamur di dalam rumah, contohnya seperti noda kehitaman atau bau apek di dinding rumah atau langit-langit.
Jika Anda menemukan jamur, segera bersihkan dan cari tahu sumber kelembapannya agar tidak tumbuh lagi.
- Menguak Sejarah Redenominasi Rupiah Era Presiden Soekarno yang Memicu Trauma
- 6 Rekomendasi Tablet dengan Harga Rp2 Jutaan, Ada Redmi Pad SE!
- 6 Musisi AI yang Lagunya Tembus Tangga Lagu Billboard
Itu tadi beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah timbulnya jamur di rumah saat musim hujan yang bisa berbahaya untuk kesehatan.
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 20 Nov 2025
