Kesehatan
Kamis, 20 November 2025 22:44 WIB
Penulis:Redaksi Daerah
Editor:Redaksi Daerah

JAKARTA — Saat hujan rutin turun bahkan hampir setiap hari, udara memang terasa lebih sejuk. Akan tetapi, Anda juga perlu waspada karena di saat yang sama, risiko tumbuhnya jamur dan lumut di rumah juga meningkat.
Musim hujan seperti sekarang merupakan kondisi yang ideal bagi jamur untuk berkembang. Perlu Anda tahu bahwa sebetulnya spora jamur sebenarnya ada di mana-mana, dan hanya memutuhkan tempat yang lembap dan hangat untuk bisa tumbuh.
Selain itu, musim hujan juga membuat kelembapan jadi meningkat, yang akhirnya menimbulkan embun di dinding atau jendela yang merupakan sumber air yang dibutuhkan oleh spora jamur tersebut.
Paparan jamur dalam jangka panjang dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan yang harus Anda wspadai. Bagi seseorang yang memiliki alergi, asma, atau daya tahan tubuh yang lemah, jamur bisa memperparah gangguan pernapasan, memicu reaksi alergi, bahkan serangan asma.
Gejala umum lainnya yang bisa muncul adalah batuk, bersin, mata perih, hingga ruam kulit. Bahkan, dalam kasus yang lebih parah, paparan jamur berkepanjangan dapat menimbulkan masalah pernapasan kronis dan infeksi.
Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk menjaga rumah bebas jamur, dengan cara berikut ini.
Pastikan rumah atau kamar Anda memiliki aliran udara yang baik. Anda bisa membuka jendela dan menyalakan kipas angin untuk mengurangi kelembapan.
Selain itu, Anda juga dapat meletakkan dehumidifier di area yang lembap untuk membantu mengurangi kelembapan udara.
Lap permukaan di rumah menggunakan pembersih anti jamur, terutama di area yang mudah lembap seperti kamar mandi dan dapur.
Bersihkan ruangan tersebut secara teratur agar jamur tidak sempat tumbuh. Pastikan juga jika ada tumbahan atau kebocoran segera dibersihkan dan dikeringkan.
Cegah air hujan masuk ke dalam rumah dengan menutup setiap retakan atau celah yang ada di sekitar pintu dan jendela.
Tidak hanya itu, Anda bisa memanfaatkan produk peredam untuk menghalangi masuknya kelembapan dari luar.
Letakkan dehumidifier di ruangan yang kadar kelembapannya tinggi seperti ruang bawah tanah atau kamar mandi. Alat ini akan membantu Anda menjaga udara di dalam rumah tetap kering dan menghambat pertumbuhan jamur.
Pastikan untuk mengeringkan barang yang basah seperti handuk, keset, atau kain basah, sebelum Anda menyimpannya. Hal ini karena kain yang lembap akan sangat mudah ditumbuhi jamur.
Jemur barang tersebut di luar ruangan atau area yang memiliki sirkulasi udara yang baik.
Gunakan material atau kain yang tahan jamur, terutama jika barang tersebut diletakkan di area yang lembap seperti tirai atau bantal dekorasi. Kain sintetis atau bahan yang mudah menyerap kelembapan lebih sedikit bisa jadi pilihan yang tepat untuk rumah Anda.
Cek apakah ada tanda-tanda munculnya jamur di dalam rumah, contohnya seperti noda kehitaman atau bau apek di dinding rumah atau langit-langit.
Jika Anda menemukan jamur, segera bersihkan dan cari tahu sumber kelembapannya agar tidak tumbuh lagi.
Itu tadi beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencegah timbulnya jamur di rumah saat musim hujan yang bisa berbahaya untuk kesehatan.
Tulisan ini telah tayang di balinesia.id oleh pada 20 Nov 2025
Bagikan
Kesehatan
2 hari yang lalu
Kopi
3 hari yang lalu