JAKARTA,LyfeBengkulu.com- PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) berkomitmen untuk mendukung pemulihan pariwisata yang terpuruk akibat pandemi COVID-19. Langkah yang dilakukan perusahaan plat merah ini adalah dengan menggandeng InJourney, holding BUMN ekosistem pariwisata yang baru diresmikan pemerintah.

Bank Mandiri mengintegrasikan layanan super app Livin' by Mandiri berlogo kuning ke dalam layanan InJourney. InJourney merupakan ekosistem pariwisata milik BUMN dan pendukungnya mulai dari penerbangan, pelayanan bandar udara, hotel atraksi, manajemen kawasan destinasi wisata, retail dan lainnya.

Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengatakan integrasi layanan InJourney dengan super app Livin' by Mandiri berlogo kuning ini diharapkan dapat mempercepat pemulihan ekonomi di dalam negeri, khususnya di sektor pariwisata.

"Sekaligus, menjadi nilai tambah bagi Livin' by Mandiri yang kini telah mampu memenuhi kebutuhan masyarakat dan nasabah di dalam satu aplikasi secara praktis," kata Rudi dalam keterangan resmi seperti dikutip dari TrenAsia.com, jejaring media LyfeBengkulu.com, Senin (17/1).

• Kolaborasi dengan Blue Bird, BCA Mobile Hadirkan Fitur Terbaru
• Bank OKE dan Indodana Sepakat Bermitra dalam Fasilitas Pinjaman
• Adaro Energy Gelontorkan Dana Rp2,76 Triliun untuk Eksplorasi Tambang

Untuk mempercepat transformasi digital, Bank Mandiri juga telah menyiapkan strategi optimalisasi layanan digital banking di aplikasi Livin' by Mandiri berlogo kuning. Bank berkode emiten BMRI ini juga mengintegrasikan layanan anak usaha sebagai fitur Livin' by Mandiri berlogo kuning tersebut secara bertahap.

Untuk itu, Bank Mandiri menghimbau nasabah untuk segera beralih ke Livin' by Mandiri berlogo kuning. Sebab, akses layanan aplikasi Livin' versi lama yang berlogo biru akan ditutup secara bertahap mulai tanggal 21 Januari 2022.

Adapun, untuk memanfaatkan layanan teranyar Livin' berlogo kuning, nasabah Livin' lama (logo biru) hanya perlu melakukan aktivasi ulang dengan mendaftarkan nomor kartu debit, serta melakukan verifikasi data seperti tanggal lahir, nomor handphone, dan e-mail.

"Livin’ sudah masuk ke dalam ekosistem kebangkitan pariwisata, salah satunya lewat layanan pembelian tiket MotoGP 2022 Mandalika yang dimulai sejak 7 Januari 2022. Hasilnya, ratusan tiket dengan harga khusus berhasil terjual setiap harinya dalam dua pekan terakhir," tambah Rudi.

Sebagai informasi, hingga akhir Desember 2021 total pengguna Livin' by Mandiri sudah menembus angka 9,8 juta. Sedangkan jumlah transaksi mencapai lebih dari 1 miliar atau meningkat 54% dari periode akhir 2020 lalu, dengan total nilai transaksi sebesar Rp1.680 triliun. (**)