Dorong Pengembangan Industri di Kawasan Pelabuhan Bengkulu
BENGKULU,LyfeBengkulu.com- Perusahaan Terbatas (PT) Pelabuhan Indonesia (Persero) II Bengkulu terus mendorong pengembangan kawasan industri di sekitar area Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu.
General Manager Pelindo II Bengkulu, Hadi Nurmayadi mengatakan pihaknya telah menyiapkan lahan seluas 300 hektare (Ha) di sekitar area pelabuhan yang khusus digunakan menjadi area industri seperti smelter atau pabrik pengolahan.
"Lahan pelabuhan menjadi kawasan strategis dalam pengembangan industri. Di sini kami telah menyiapkan tempat sebagai sarana investasi yang memang diperuntukkan pendirian pabrik maupun area pengolahan," kata Hadi, Minggu (14/08).
Hadi berharap, Pelabuhan Pulau Baai dapat menjadi sentra kawasan industri terbesar di Sumatera mengingat pelabuhan ini berada di wilayah yang cukup strategis.
"Untuk itu kami akan meningkatkan fasilitas di pelabuhan ini baik sarana dan prasarana maupun infrastruktur," tutur Hadi.
Pembangunan fasilitas pelabuhan meliputi terminal peti kemas dengan estimasi kapasitas terminal sebesar 500.000 TEUs dan terminal multipurpose sebesar 500.000 ton yang didukung lahan seluas 300 Ha.
"Kita optimis pembangunan fasilitas bisa dilakukan di Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu," ujarnya.
Meski begitu, Ia berharap agar seluruh pemangku kepentingan kepelabuhanan mendukung keberadaan terminal ini sehingga dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi di Bengkulu.
- Wamendag : Ekonomi Digital Kian Diminati
- Ketua TP Sriwijaya, Kecam Kekerasan Seksual Terhadap Anak Kandung di Rejang Lebong
- Truk Pengangkut TBS Sering Langgar Ketentuan ODOL
"Pelabuhan ini kan infrastruktur, jadi butuh waktu agar direspon industri," katanya.
"Untuk itu kita berharap pemerintah segera memperbaiki jalan ke arah Kota Bengkulu dan kita harapkan secara bertahap Pelabuhan Bengkulu ini bisa semakin maju," tutupnya. (mb)