BENGKULU,LyfeBengkulu.com- Sebanyak 80 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kota Bengkulu Provinsi Bengkulu menjajakan usahanya di Festival Tapak Paderi yang diadakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu, sejak Jumat (14/10)

Salah satu pelaku UMKM Kopi SLE Bengkulu, Bagus mengatakan dirinya difasilitasi oleh Dinas Koperasi dan UMKM untuk menjual minuman khas dan kuliner lainnya.

"Seperti stand dan tempat duduk disediakan gratis. Ini jarang dilakukan, sehingga dengan adanya Festival Tapak Paderi ini kami bisa meraih omset bersih," kata dia.

Tak hanya itu, dengan pemilihan lokasi yang berada di objek wisata Tapak Paderi dan Benteng Malborough, ini bisa menjadi momen untuk mengenalkan produk khasnya kepada wisatawan yang berkunjung.

"Semua yang kami jual adalah produk khas, seperti Kopi SLE dan Teh SLE. Semua orang sudah tau tapi untuk wisatawan luar, ini menjadi momen buat kami mengenalkannya," ujar Bagus.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Nurlia Dewi menyampaikan sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah adalah dengan memfasilitasi pelaku UMKM untuk berkembang.

"Kami menyediakan stand secara gratis untuk 80 UMKM agar bisa menjajakan usahanya kepada pengunjung selama dua hari kedepan," kata Nurlia.

Ia menyebutkan, selain stand berbagai kuliner di lokasi juga disiapkan vaksin gratis dan ada pelayanan perizinan dari DPMPTSP Kota Bengkulu.

“Dengan adanya event ini, tujuannya untuk meningkatkan pertumbuhann ekonomi Kota Bengkulu dan meningkatkan omset pelaku usaha. Besok malam merupakan malam puncak festival sekaligus akan digelar pesta kembang api,” sampai dia.

• Terima Serikat Pekerja, Gubernur : Kenaikan UMP Tahun 2023 di Bengkulu Harus Melalui Kajian
• Terbesar dan Terlengkap, Bukit Podomoro Business Park Hadir Di Jakarta Timur
• Gubernur Bengkulu Minta PAUD Hadirkan Pendidikan Karakter untuk Atasi Perundungan

Festival Tapak Paderi tahun 2022 ini mengangkat tema digitalisasi ‘UMKM Menyongsong Era Society 5.0. (mb)