Sudah 197 Ribu Warga Bengkulu Akses Kartu Prakerja
BENGKULU,LyfeBengkulu.com- Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Bengkulu mencatat sebanyak 197.082 warga di daerah ini telah mengikuti program Prakerja.
Kepala Disnakertrans Provinsi Bengkulu, Edward Happy mengungkap keberadaan program Prakerja yang dibuka sejak 11 April 2011 telah membawa sisi positif bagi pelaku usaha maupun yang usia kerja yang sedang mencari kerja.
Keberadaan Kartu Prakerja membuat angkatan kerja di daerah lebih produktif dalam memanfaatkan dana sebesar Rp4,2 juta per individu untuk pengembangan wirausaha maupun sebagai operasional dalam pencari kerja.
Selain itu, Edward juga beranggapan program Kartu Prakerja ini dapat menekan angka pengangguran di daerah.
"Sejak diadakannya Program Kartu Prakerja ini, pemerintah telah berhasil menekan angka pengangguran di berbagai daerah. Namun harus ada upaya produktif dalam penggunaan dana ini supaya tidak habis secara cuma-cuma," tuturnya.
Pasca pandemi COVID-19, lanjut Edward keberadaan Kartu Prakerja difokuskan untuk pemulihan ekonomi nasional khususnya pada pengembangan keahlian dan produktivitas angkatan kerja.
Dari nilai tersebut, angkatan kerja diwajibkan untuk mengakses pelatihan secara langsung dengan ragam pelatihan skilling, reskilling, dan upskilling.
“Program Kartu Prakerja akan lebih fokus pada peningkatan kompetensi angkatan kerja sebagaimana konsep awal program ini dicanangkan sebelum era pandemi COVID-19,” ungkapnya.
"Jadi sekarang normal, dan keberadaannya ditujukan untuk peningkatan keahlian supaya angkatan kerja atau yang telah memulai bisnis dapat mengembangkan usahanya," sampai dia.
- KPK Gelar Rakor Pemberantasan Korupsi Terintegrasi di Bengkulu
- Pemerintah Mudahkan Pembuatan NIB bagi UMKMPemerintah Mudahkan Pembuatan NIB bagi UMKM
- Event Dorong Pertumbuhan Produk Ekraf di Bengkulu
Adapun jumlah realisasi pengguna Kartu Prakerja itu tersebar di Kabupaten Bengkulu Selatan sebanyak 15.430 orang, Bengkulu Utara 12.762 orang, Bengkulu Utara 24.624 orang, Kaur 13.175 orang, Kepahiang 19.267 orang, Lebong 12.679 orang, Mukomuko 6.594 orang, Rejang Lebong 29.809 orang, Seluma 15.189 orang, dan Kota Bengkulu 47.563 orang. (mb)