Kamis, 22 Mei 2025 13:30 WIB
Penulis:Herlina
JAKARTA, LyfeBengkulu.com- Industri gas bumi nasional mendapat dorongan positif dengan penandatanganan Heads of Agreement (HoA) antara PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) dan INPEX Masela Ltd. untuk penjualan Liquefied Natural Gas (LNG) dari Proyek Lapangan Abadi, Blok Masela.
Penandatanganan HoA LNG tersebut berlangsung dalam ajang IPA Convex 2025 pada 21 Mei 2025, disaksikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto. PGN, sebagai salah satu offtaker gas dari Blok Masela, diwakili oleh Direktur Utama PGN, Arief S. Handoko.
PGN menegaskan komitmennya dalam mengikuti arahan pemerintah mengenai komersialisasi LNG dari Blok Masela. Seperti delapan kerja sama sebelumnya yang telah dijalankan PGN, alokasi gas dari proyek ini juga akan diprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan energi domestik.
“Penandatanganan HoA dengan INPEX Masela menjadi bukti nyata dukungan pemerintah terhadap pemanfaatan gas bumi domestik dan ketahanan energi nasional,” ujar Arief.
Pemanfaatan LNG dari Blok Masela sejalan dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah, BUMN, dan sektor swasta dalam serta luar negeri. Kolaborasi ini bertujuan mempercepat transisi energi dan mengurangi ketergantungan terhadap energi impor.
“PGN akan menggunakan LNG Blok Masela sebagai pelengkap pasokan gas untuk memperkuat distribusi ke pelanggan dalam negeri,” tambah Arief.
Sebagai salah satu proyek LNG terbesar di Indonesia, Blok Masela memiliki potensi besar dalam mendorong pengembangan infrastruktur gas bumi. Kolaborasi erat antara pemerintah dan badan usaha akan mengoptimalkan manfaat proyek ini demi ketahanan energi nasional.
“Keberlanjutan pasokan merupakan aspek krusial dalam rantai pasok gas bumi. PGN sebagai Subholding Gas Pertamina terus berupaya memaksimalkan potensi pasokan LNG demi menjamin kebutuhan energi jangka panjang pelanggan,” tutup Arief.
Bagikan