Tri Brata Rafflesia Wakil Bengkulu di Liga 3 Nasional, di Partai Final Menang Atas Bengkulu Putra 6 - 2

Senin, 11 Maret 2024 10:29 WIB

Penulis:Herlina

WhatsApp Image 2024-03-11 at 09.42.18_47300d50.jpg
PENYERAHAN TROPHY: Ketua Asprov PSSI Bengkulu Hary Irawan Sofiandi menyerahkan Trophy dan medali Liga 3 kepada tim kampiun Tri Brata Rafflesia FC didampingi Sekum KONI Provinsi Bengkulu Densi Purna Irawan dan para Exco.(foto/tarmandi)

BENGKULU, LyfeBengkulu.com - Ambisi klub Tri Brata Rafflesia FC melangkah ke pentas Liga 3 Nasional, berhasil terwujud. Ini setelah merumput di laga final lawan Bengkulu Putra FC, mampu mengemas poin maksimal.

Tampil di Stadion Semarak Sawah Lebar, Kota Bengkulu Minggu sore (10/3/24), tim racikan Ir. HM Nasir itu menang 6-2 (3-0). Dengan hasil ini, Tri Brata Rafflesia  ditasbihkan  jadi kampiun Liga 3 Asprov PSSI--musim 2023.

Sedangkan posisi runner up diraih Bengkulu Putra-- disusul juara tiga bersama Avriliah Hafis dan Tunas Muda. Pentas Liga 3 Asprov PSSI Bengkulu musim 2023 ini-- diikuti  11 klub. Yakni Avrilia Hafiz, Renal FC, BFC, PS Kaur, Bengkulu Putra, Mutu FC, Benteng HB, Gurita Kaur, Persipa, Tri Brata, Tunas Muda.

Pada tanding final yang disaksikan Ketua Asprov PSSI Bengkulu, Hary Irawan  serta Sekum KONI Provinsi Bengkulu, Densi Purna Irawan itu-- babak pertama  dikuasai Tri Brata. Sampai turun minum, skuad Polda Bengkulu itu unggul 3 - 0.

Tapi di babak kedua meski sempat unggul 4 - 0 Bengkulu Putra tampil lebih opensif. Dan mampu perkecil ketinggalan menjadi 4 - 1. Bahkan 15 menit bubaran, Bengkulu Putra sempat kuasai permainan. Namun sampai pluit panjang  ditiup wasit Arif Syaifulloh, skor berakhir 6 - 2 untuk Tribrata.

Arsitek Bengkulu Putra FC Horizon Idrus ditemui selesai pertandingan menyatakan, meski laga final anak asuhannya belum beruntung-- tapi ia merasa puas. "Kami akui secara kemampuan memang skuad lawan sedikit diatas. Tetapi saya bangga, pemain yang tampil, rata-rata usia (U-23)," jelasnya.

Dari jalannya permainan, paparnya babak pertama, tim lawan sempat kuasai permainan. Ini karena anak-anak terlihat waspada, tetapi abai. Dan memang sudah diintruksikan waspada, namun  anak-anak abai. Membuat lawan leluasa mengatur permainan. Maka  babak pertama kebobolan tiga gol.

Babak kedua, jelas mantan pemain gelandang Semen Padang dan PS Bengkulu ini baru bisa bangkit dan mampu mencetak dua gol. Banyak juga peluang tercipta namun gagal buahkan gol. "Bisa masuk ke final, sudah bagus," ujar Horizon.

TERIMA TROPHY: Runner Up Liga 3 Bengkulu Putra foto bersama panitia dan pengurus Asprov PSSI Bengkulu usai penyerahan Trophy dan medali.

Terpisah, pelatih Tribrata Rafflesia FC, Ir. HM Nasir mengaku nyaman. Fokus menatap ke Liga 3 Nasional bisa terwujud. "Usai melakoni laga ini, timnya langsung bersiap lagi-- tidak ada jedah istirahat. Kendati bulan ramadhan, anak-anak tetap latihan," papar mantan pelatih tim sepakbola Ora PON Lampung ini.

Mengingat, kata Nasir, jika tak ada perubahan, April depan ajang Liga 3 Nasional mulai bergulir sehingga persiapan tetap terus jalan. "Bulan puasa ini kita tetap latihan, karena waktunya singkat sekali," demikian Nasir.

Ketua Asprov PSSI Bengkulu AKBP Harry Irawan Sofiandi saat ditemui menyatakan puas bahwa Bengkulu punya wakil Liga 3 Nasional. Yakni Tribrata Rafflesia.  "Saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman peserta Liga 3 Asprov yang sudah ikut partisipasi. Dan Alhamdulillah berjalan sukses,," jelas Kang Harry.

Usai gelaran agenda Liga 3 Asprov pihaknya rencana akan menggelar agenda coaching klinik pelatih dan wasit. Ini tak lain untuk tingkatkan SDM. Karena kita tahu-- di 2024 ini ada agenda lainya. Selan coaching klinik, rencananya gelar turnamen sepakbola usia dini.

"Kegiatan turnamen usia dini perlu diperbanyak. Karena di sinilah bisa lahirkan talenta-talenta srpakbola berbakat. Kita sangat yakin sekali, kalau di Bengkulu ini banyak bibit-bibit sepakbola. Jadi kompetisinya yang perlu ditingkatkan," demikian Hary Irawan.(nd)