Grup Kontraktor Tempo Dulu Terbentuk, Hamdani: Tanpa Embel-embel, Murni Bersifat Sosial

Rabu, 02 Agustus 2023 14:03 WIB

Penulis:Herlina

WhatsApp Image 2023-08-02 at 12.51.50.jpg
Pengurus harian grup Kontraktor Tempo Dulu foto bersama usai gelar pertemuan. Mereka adalah sebagian sudah istirahat total dari dunia jasa konstruksi. (foto : istimewa)

BENGKULU, LyfeBengkulu.com - Eks para kontraktor Bengkulu maupun kontraktor yang sekarang masih tetap beraktifitas di lapangan membentuk grup atau forum. Grup bernama "Kontraktor Tempo Dulu" itu, tidak ada embel-embel, murni bersifat sosial.

Asal muasal muncul nama grup Kontraktor Tempo Dulu ini, karena adanya sejumlah kontraktor. Ada yang sudah almarhum dan masih ada yang beraktifitas. Dan setelah diinventarisir yang masih ada lebih kurang 100 orang. Seperti diungkapkan Ketua Grup Kontraktor Tempo Dulu Hamdani Yakub.

"Dari Inventarisasi, Alhamdulillah kawan-kawan bisa berkomunikasi. Dari jalinan silaturahmi itu, bahwa ada yang sudah pensiun dari dunia kontraktor, ada yang masih geluti usaha lainnya. Bahkan, masih ada yang aktif jadi kontraktor," jelasnya kepada media ini, Selasa (01/08/2023). 

Setelah inten berkomunikasi, kata dia, sepakatlah gurup ini mencari kegiatan yang bermanfaat untuk orang banyak. Utamanya menjalin hubungan Habluminnallah habluminannas yang ada kaitan dengan ibadah.

"Dimaksud habluminnallah adalah, kaitannya dengan kegiatan ibadah. Ini yang paling kami tekankan dan habluminannas adalah baik sesama kami di grup ini," ujar Hamdani. 

Pengurus grup Kontraktor Tempo Dulu sedang kongkow-kongkow mengenang masa lalu saat masih eksis menjadi kontraktor. (foto : istimewa)

Dari sejumlah pertemuan sesama kawan-kawan grup, kata mantan anggota DPRD Provinsi Bengkulu ini, sepakatlah dibentuk grup ini. Grup itu diberi nama Kontraktor Tempo Dulu. Karena ingat dengan kenangan masa lalu dan sampai sekarang.

"Supaya forum ini berjalan tertib, maka ditunjukkalah ketuanya saya (Hamdani Yakub- red), dan Dewan Pembina M. Yunus dan sejumlah wakil ketua. Sedangkan sekretaris Sri Yuniarti dan bendahara Nani Susilo," urai Hamdani.

Tujuan dibentuk Forum ini adalah murni bersipat sosial. Nantinya, forum tersebut akan menghimpun sadaqoh agar dapat menyisihkan sedikit rezeki kawan-kawan yang namanya ada di grup ini. “Sadaqoh ini sifatnya kesadaran, dan berapa iklasnya,” imbuh Hamdani.

Dari hasil penghimpunan uang sedekah ini, kegunaannya untuk membantu kawan-kawan yang memang membutuhkan. "Terkait besarannya relatif, sesuai dengan hasil penghimpunan dana yang ada. Tak menutup kemungkinan, bantuan itu juga bisa menyasar ke panti-panti," tegas Hamdani.(nd)