JAKARTA, LyfeBengkulu.com- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), Subholding Gas Pertamina, kembali menegaskan kepemimpinannya dalam implementasi prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dengan meraih penghargaan dalam ajang Energi dan Mineral Festival 2025. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bekerja sama dengan B Universe dalam kategori Inisiatif Bidang ESG.

Salah satu aksi nyata ESG PGN ditunjukkan melalui program lingkungan Tani Siaga, yang mencakup penanaman ulang pohon karet (replanting), pemanfaatan pupuk ramah lingkungan, serta mitigasi risiko kebakaran hutan. Program ini berhasil memberikan dampak signifikan di Pagardewa, Sumatera Selatan, dengan tingkat serapan karbon mencapai 4,56 ton CO₂ per hektare per tahun.

• IFG Life Beri Tips Finansial agar Generasi Sandwich Tetap Stabil di Tengah Tekanan Ekonomi
• VinFast Perluas Jaringan Dealer ke 19 Provinsi, Targetkan 100 Showroom Mobil Listrik di Indonesia
• PGN Perluas Jargas GasKita di Sleman, Yogyakarta: Layani 12.900 Pelanggan dengan Energi Ramah Lingkungan

“Program ini tidak hanya memperkuat ketahanan lingkungan masyarakat sekitar, tetapi juga berkontribusi langsung terhadap upaya dekarbonisasi nasional,” ungkap Rosa Permata Sari, Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis PGN.

PGN juga aktif mendukung pengembangan energi terbarukan berbasis komunitas melalui program Desa Energi Berdikari (DEB)—inisiatif Pertamina yang telah menjangkau lebih dari 200 desa di seluruh Indonesia hingga tahun 2025. Melalui pemanfaatan energi baru dan terbarukan (EBT) oleh masyarakat desa, program ini berhasil menurunkan emisi karbon sebesar 729.493 ton CO₂ ekuivalen.

Di bidang tata kelola, PGN secara konsisten menempatkan prinsip Good Corporate Governance (GCG) sebagai pondasi utama dalam setiap proses bisnis dan pengambilan keputusan strategis. Penerapan prinsip GCG yang kuat menjadi kunci dalam menciptakan nilai berkelanjutan bagi perusahaan, pemegang saham, masyarakat, mitra usaha, dan seluruh pemangku kepentingan.

• POCO Hadirkan Layanan After Sales Ekstrem: Cepat, Praktis, dan Bebas Ribet!
• PGE Bukukan Pendapatan US$204,85 Juta di Kuartal II 2025, Perkuat Langkah Transisi Energi Indonesia
• PGN Ungkap Strategi Bisnis Gas Bumi Ramah Lingkungan, Dukung Target NZE 2060

Lebih jauh, Rosa menegaskan bahwa keberhasilan PGN dalam agenda ESG sangat erat kaitannya dengan posisi strategis gas bumi sebagai komoditas inti perusahaan.

“Gas bumi berperan penting dalam menurunkan emisi karbon karena sifatnya yang lebih bersih dibanding batu bara dan minyak bumi. Salah satu bentuk nyata kontribusi PGN adalah pengembangan jaringan gas (Jargas) untuk memperluas akses masyarakat terhadap energi bersih,” jelas Rosa.

Apresiasi ESG yang diterima PGN ini memperkuat posisi perusahaan sebagai pelaku utama dalam transisi energi Indonesia. Dengan mengedepankan prinsip keberlanjutan dalam seluruh operasional, PGN terus berkomitmen menjadi bagian dari solusi menuju masa depan energi yang bersih, inklusif, dan berkelanjutan.(**)